Warta Magetan Kumpulan Berita dan Informasi dari berbagai sumber yang terpercaya
Tentu panik dan was-was bila melihat posisi indikator bensin mobil anda di huruf E dan kebetulan saat itu tidak berada di posisi yang tepat, tak ada pom bensin dan penduduk yang jual bensin eceran di sekitar lokasi. Bacaan huruf E yang terlihat di layar MID mobil anda mungkin sering diplesetkan oleh orang Jawa berarti Entek, atau Empty, padaahal sebenarnya kode E tersebut merujuk pada kata “Emergency”.
Hal ini sangat beralasan, karena pabrikan mobil menghendaki agar pengendara tidak sampai kehabisan bahan bakar yang berujung pada keadaan darurat atau E. Akan sangat merepotkan bila tiba tiba habis bensin di saat perjalanan jauh bersama keluarga atau sendiri.
Saat panel MID berkedip dan menunjukkan huruf E, artinya bahwa di tanki bahan bakar tersisa kurang lebih 10-15% bahan bakar. Bila yang dikendarai mobil dengan efisiensi tinggi dan canggih mungkin akan bisa melaju lebih lama sebelum menemukan pom bensin dan bahan bakar terdekat.
Ketika berkedip huruf Emergency “E” , menurut Wilsons, secara rerata mobil masih bisa melaju dan jalan sekitar 20-80 km. Tapi keadaan ini jangan menjadi kebiasaan , membiarkan tanki selalu menjerit memunculkan kode Emergency E, karena hal ini bisa
membahayakan katalik konverter mobil anda, bila terlalu sering tanki kosong dan dibiarkan Emergency. Nanti jung ujungnya akan keluar biaya yang tak murah juga.
Resiko lain yang bisa terjadi adalah merusak pompa bensin itu sendiri.
Akan lebih parah lagi ketika kotoran atau endapan di dalam tangki ikut tersedot dan tersalurkan ke mesin. Bila hal ini terjadi terus menerus hal ini akan mengganggu kinerja dari pompa bensin dan sistem injeksi mobil. Tanda-tandanya yang sering terjadi : “mobil mogok.”
Jadi, daripada was was dan spot jantung karena takut di tol atau jalan mobil tiba tiba mati dan mogok, sangat disarankan mengisi BBM yang cukup saat berkendara dan melakukan perjalan.